Topik satu ini cocok banget buat Lo yang suka overthink tentang omongan orang lain. Padahal, gak semua kata-kata orang harus Lo masukin ke hati. Gak usah terlalu bawa perasaan atau baper.
Sayangnya, sebagai makhluk sosial, kita pasti butuh bersosialisasi dengan orang lain, dan gak jarang yang ada kita malah baper sendiri waktu ngobrol sama orang lain.
Apa yang menurut kita biasa aja, mungkin gak biasa aja buat orang lain. Begitu juga sebaliknya. Lo gak bisa menyamaratakan reaksi semua orang tentang satu pertanyaan.
Dari semua hubungan yang kita punya, mau pacar, sahabat, keluarga, sampai orang asing pun bisa ada sesuatu yang kita masukkan ke dalam hati.
Kalau Lo sering gitu, nanti Lo pasti capek sendiri dan itu gak baik untuk kesehatan mental Lo.
Trus gimana caranya biar gak baperan?
Alangkahbaiknya Lo mulai mengotak-ngotakan hubungan Lo. Ada yang bersifat lebih intim dan personal seperti keluarga dan sahabat yang bisa Lo masukin ke hati, ada yang gak penting, contohnya omongan teman atau orang asing yang gak perlu Lo masukan ke hati. Gini caranya, dilanisr dari YouTube Si Kutu Buku.
1. Prinsip biar gak baper: gak semua tentang Lo
Interpretasi kita terhadap sesuatu akan membentuk prinsip kita. Contohnya, Lo disapa sama temen Lo di jalan. Tapi Lo gak bales karena Lo gak sadar. Temen Lo langsung nganggap Lo sombong karena gak balas sapaan dia.
Berarti prinsip temen Lo adalah kalau dia nyapa, harus dibalas. Kalu enggak, berarti orang itu sombong dan menganggap dia gak penting.
Kalau Lo menganggap dia gak penting, maka teman Lo akan berpikir “jangan-jangan Gue emang gak penting.”
Prinsip kayak gitu yang ngebuat temen Lo merasa marah dan tersinggung saat dia nyapa orang, tapi gak disapa balik.
Coba ubah prinsipnya dan mulai mikir lebih luas. Mungkin aja orang yang disapa gak terdengar, mungkin mereka gak lihat Lo, mungkin mereka lagi buru-buru, dan lain sebagainya.
Kejadian yang sama dengan tanggapan yang berbeda bisa ngebuat mood jadi beda juga. Gak semua hal itu tentang Lo.
2. Omongan orang lain gak penting
Kalau Gue bilang Lo orang malas, apakah Lo benar-benar orang malas? Apakah Lo tiba-tiba jadi orang malas? Enggak dong.
Jadi, sebenarnya apa yang orang lain bilang tentang Lo itu gak penting. Yang penting adalah gimana cara Lo mandang diri Lo sendiri. Gimana Lo value diri Lo sendiri. Tentu saja orang-orang terdekat Lo juga bisa diperhitungkan.
Kalo kata temen Lo, atau orang yang baru Lo temui, gak usah terlalu dipikirkan karena mereka juga baru kenal Lo dan gak tau seluk beluk hidup Lo.
3. Tau Value Lo
Sama kayak yang atas, apa yang orang lain bilang itu belum tentu kenyataan . Mereka hanya mengasumsikan dari interaksi mereka dengan Lo.
Lo juga harus percaya diri. Lo Kalo orang yang minder, Lo lebih mungkin buat meledak waktu orang lain mengkritik atau mengungkapkan sesuatu yang Lo gak suka karena Lo takut kalau hal itu benar.
Dengan tau value Lo sendiri, Lo gak akan mudah tergoyahkan dengan omongan orang lain.
Contohnya, Lo tau Lo adalah orang yang produktif, tapi temen Lo bilang Lo males. Karena Lo punya kepercayaan diri yang tinggi dan tau value Lo, maka Lo gak akan memedulikan omongan temen Lo itu.
Gimana Cara Menanggapi Kritik?
Kita gak bisa kontrol omongan orang lain terhadap diri kita, tapi kita bisa kontrol gimana cara nangggapinnya.
Selama masih hidup, Gue yakin kita semua gak luput dari kritik. Mau orang terbaik sekalipun pasti ada aja kritiknya. Semakin Lo sukses, semakin banyak juga orang yang kritik.
Biasanya ada 2 tipe orang, orang yang anti kritik, dan yang menanggapi kritik secara berlebihan.
Misalnya, seseorang gak bermaksud untuk menyakiti perasaan Lo. Tapi Lo berasumsi sendiri dan menganggap mereka ada intensi untuk melukai perasaan Lo, maka Lo akan menganggap hal itu terlalu personal. Padahal, orang itu bukan siapa-siapanya Lo.
Lo gak bisa menyamaratakan cara Lo bereaksi terhadap suatu kritik. Lo harus lihat orangnya juga. Apakah orang yang memberi kritik orang yang benar-benar kenal dengan Lo? Apakah mereka benar-benar peduli dengan Lo? Atau mereka orang yang baru Lo kenal?
Jangan sampai orang lain menentukan gimana cara Lo hidup atau value diri Lo. Balik lagi, yang paling kenal sama Lo adalah diri Lo sendiri. Kalau Lo merasa orang itu gak punya intensi yang baik dengan kritiknya, maka Lo bisa mulai mengurangi kontak dengan orang itu.