Food For Thoughts

Fungsi dan Cara Membuat Not-to-do-list

Mungkin Lo lebih familiar dengan to-do list, daripada not-to-do-list. Namun, kalau Lo adalah orang yang sulit menentukan prioritas atau sulit untuk say “no,” maka not-to-do-list bisa banyak membantu Lo.

Not-to-do-list bisa membantu Lo fokus dan mengerjakan hal yang penting. 

Cara membuat not-to-do-list gampang, list down hal-hal apa yang gak boleh Lo lakukan, no matter what. 

Kenapa Lo Butuh Not to do list?

Kalau Lo buat to do list, pasti gampang overload, terutama kalau Lo susah untuk menentukan prioritas dan susah bilang gak pada suatu hal yang kurang penting.

Maka dari itu, kebanyakan orang banyak nge-list-to-do-list mereka, tapi banyak yang gak dikerjakan.

Jadi, secara umum, not-to-do-list gak berfokus pada kedisiplinan diri, tetapi untuk mengeliminasi kegiatan yang low-value dan memiliki urgensi yang rendah di hidup Lo.

Dengan begitu, Lo gak perlu merasa bersalah kalau melakukan sesuatu yang gak seharusnya Lo lakukan, karena se-simple itu hal yang gak boleh Lo lakukan.

Lalu, Apa Saja yang Perlu Lo masukkan ke dalam Not-to-do-list?

Semua hal yang seharusnya masuk ke not-to-do-list adalah hal-hal yang Lo tau gak boleh Lo lakukan karena akan mengganggu produktivitas Lo seharian.

  1. Tiitk lemah Lo yang ingin Lo hindari, tapi gak bisa, contohnya scrolling sosial media
  2. Apa pun yang menjadi distraksi Lo untuk menjadi produktif
  3. Hal-hal yang bisa Lo delegasikan ke orang lain
  4. Tanggung jawab orang lain
  5. Tugas yang punya dampak paling kecil dalam hidup Lo
  6. Semua kebiasaan buruk yang mau Lo hindari
  7. Segala hal yang ada di luar kendali Lo

Gimana Cara Membuat Not-to-do-list?

  1. Sediakan Waktu Untuk Membuatnya

Pertama-tama, tetapkan waktu untuk membuat not-to-do-list, mungkin membutuhkan waktu 30-60 menit. 

Waktu yang Lo dedekasikan untuk membuat not-to-do-list akan sangat worth it karena bisa menghemat berjam-jam di hidup Lo.

  1. Analisa kegiatan yang Lo lakukan

Lo perlu menganalisa kegiatan Lo selama beberapa bulan terakhir, terutama kegiatan yang berulang, retropeksi dan temukan polanya.

  1. Identifikasi apa yang termasuk not-to-do-list

Dedekasikan beberapa menit untuk menentukan apakah  hal yang selama ini Lo lakukan berdampak besar di hidup Lo atau gak.

Apakah tugas itu bisa Lo delegasikan kepada orang lain, sehingga Lo bisa melakuakan hall lain yang lekbih bernilai?

Jujur pada diri Lo sendiri dan tetapkan apa yang harus ada di not-to-do-list Lo.

  1. Belajar Berkata Gak 

Lo harus belajar berkata gak pada diri sendiri dan orang lain. Selain itu, review not-to-do-list lo secara regular untuk menambahkan sesuatu atau mengurangi sesuatu kalau hidup Lo ada perubahan.

Jadi, instead of bertanya ke diri sendiri tugas apa yang perlu Lo lakukan, buat daftar apa yang gak boleh Lo lakukan di hari itu.

Dengan begitu, beban di bahu Lo juga akan jadi lebih ringan.

Itu dia pengertian dan bagaimana Lo cara untuk membuat not-to-do-list. Gimana, tertarik untuk mulai buat not-to-do-list?

Related posts
Food For Thoughts

Kenapa sih Orang Suka Gossip?

Food For Thoughts

Negativity Bias, Ketika Lo Cuma Fokus Sama Hal Negatif

Food For Thoughts

Anak Kedua Lebih Sering Jadi Pembuat Masalah

Food For Thoughts

Orang yang Terobsesi Sama Seleb Kurang Cerdas ?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *